Mengenal Disfagia atau kesulitan Menelan dan Pengobatannya

Mengenal Disfagia atau kesulitan Menelan dan Pengobatannya. Panyakit disfagia mungkin dari sobat baru mendegar bahasa penyakit ini. makna disfagia yang sebenarnya jika diterjemahkan dalam bahasa non medis yaitu berarti gangguan atau kesulitan untuk menelan.kedengarannya kebih mudah menggunakan bahasa awamnya saja yaitu sulit menelan. Disfagia ini merupakan salah satu jenis penyakit dari sistem pencernaan. sedangkan penyabab dari disfagia bisa bermacam-macam, kadang berkaitan dengan penyakit lain misal sejenis penyakit pneumonia, malnutrisi dan dehidrasi. bahkan pada keadaan khusus dimana terjadi gangguan syaraf seperti penyakit parkinson, disfungsi otot seperti pada pasca stroke, desakan massa maupun gangguan anatomi sistem pencernaan bagian atas juga dapat menyebabkan timbulnya proses menelan. penyakit ini jangan di anggap tidak berbahaya, atau jangan di anggap remeh sebab jik terjadi gangguan menelan pada sobat bisa menyababkan asupan nutrisi dan gizi sobat tidak sempurna sehingga juga dapat mempengarui bagian-bagian terpenting pada sistem tubuh, misal dapat menganggu bagian anatomi pencernaan bagian bawah seperti lambung. 

www.rumahealth.com

Penyebab dari disfagia ini meliputi berbagai hal misal ada kelainan pada kongenital esofgus, imflamasi atau radang eshofagus, trauma eshofagus, ganggaun psikologis, kelainan kardiovaskuler, kelaianan saraf, dan peneyakit degeneratif lainya.

menurut cichero, juli A. Y, Heaton, dan baset, 2009 mengatakan bahwa pada regurgitasi sering di sebabkan oleh adanya asam lambung yang meningkat dari lambung. egurgitasi bisa juga di sebabkan peneympitan atau penyumbatan pada kerongkongan. penuyumbatan ini dapat terjadi karna beberapa penyebab, didalamnya  kanker kerongkongan, oleh ganggaun pengendalian saraf kerongkongan dan katupnya di mulut lambung.

proses penyabab tejadinya gangguan menelan di karnakan palllatanum mole tidak dapat bekerja dan apa yang hendak di kerja keluar agi bahkan melalui hidung. epiglottis tidak berfungsi sehingga dapat membuat makan tiba di laring dan juga menimbulkan refleks batuk. gangguan menelan bukan karna sakit pada passi makanan di orofaring namun di sebakan oleh gangguan mekanisme menelan akibat proses patologik menurut Juli, A. dan Basset 2009.

Tanda gejala dai disfagia ini tidak sulit, jika sobat menemukan pasien punya rasa gangguan menelan atau kesulitan menelan itu sudah merupakan tanda gejalnya. gangguan menelan ini dapat menyebabkan intake makanan nutrisi pda pasien mengalami penurunan karna makanan tidak dapat di telan dengan baik bahkan dapat mengurangi nafsu makan juga.

Planning untuk pasien yang mengalami gangguan menelan dapat di lakukan beberapa hal berikut :

1. beri nutrisi yang dalam keadaan lunak, porsi edikit namun sering,
2. kaloborasi dengan ahli gizi dalam pemberian nutrisi yanng baik dan sesuai dengan keadaan pasien,
3. berikan makanan dengan lingkungan nyaman dan tenang, sekira nya membuat pasien itu senang untuk makan,
4. kaloborasi dengan tim medis dengan pemberian obat misal penghambat H2 seperti obat cimetridine, atau ranitidin,
5. jika pasien merasa nyeri saat makan, anjurkan pasien untuk istarahat, mengajarkan tehnik relaksasi pernafasa pada saat nyeri muncul dan mengajarkan tehnik distraksi saat nyeri timbul.
6. menganjurkan pasien untuk banyak mengkomsumsi buah dan sayuran trutama sejenis vitamin b12 dan vitamin C serta zat besi yang fungsinya untuk mencegah terjadinya sariawan dan nutrisi yang meningkat akan juga mempercepat proses penyembuhan.